Pembezaan dan Pengkamiran KONSEP Wahdat-al-wujud VS Nur Muhammad
4 posters
Page 1 of 3
Page 1 of 3 • 1, 2, 3
Pembezaan dan Pengkamiran KONSEP Wahdat-al-wujud VS Nur Muhammad
Nur Muhammad
dalam Sastera Melayu Lama dan Kitab JawiSastera Melayu lama ada mengandungi kepercayaan kepada Nur Muhammad seperti yang terdapat dalam Hikayat Nur Muhammad. Antara lainberbunyi:
Inilah hikayat peri menyatakan Nur Muhammad Rasulullah s.a.w. Bermula maka tatkala itu semata-mataalam pun belum jadi, 'arasy dan kursi pun belum jadi, langit dan bumi pun belum jadi, darat dan laut pun belum jadi, lauh pun belum tersurat seperti sabda Nabi s.a.w kepada Adam yakni Adam antara tanah, dan seperti sabda Nabi s.a.w. ertinya pertama-tama dijadikan Allah Taala itu cahayaku. Maka ia pun sujud dengan firman Allah suruh sujud. Demikian firman Allah:"Sujudlah engkau lima puluh tahun lamanya." Telah sudah ia sujud maka firman Allah: "Hai kekasih-Ku Nur Muhammad." Maka bangkitlah ia Nur Muhammad itu dengan firman Allah Taala: "Hai Nur Muhammad ..."Dalam kitab ()pula berbunyi:"Telah datang pada hadith ... Allah jadikan satu pohon bernama Pohon Yaqin. Kemudian Allah jadikan Nur Muhammad daripada mutiaraputih yang amat pemalu, terletak dalam hijab rupanya seperti seekor burung merak. Di atas pohon itu ia mengucap tasbih selama tujuh puluh ribu tahun. Diletakkan di hadapan burung itu cermin malu. Burung itu pun melihatlah rupanya dalam cermin itu amat cantik lalu berpeluh enam titik yang menjadikan enam per-kara iaitu Abu Bakar, Omar, Othman, Ali, air mawar dan beras. Nur Muhammad pun sujud lima kali maka itulah asalnya sembah-yang lima waktu. Allah menilik sekali kepada Nur Muhammad yang amat pemalu ini hingga berpeluh-peluh. Dari peluh hidungnya terjadi malaikat, daripada peluh mukanya jadi 'arasy, kursi, lauh, qalam, matahari, bulan, hijab, binatang-binatang dan segala benda yang ada di langit. Daripada peluh dadanya dijadikan sekalian nabi dan rasul, ulama, orangmati syahid dan orang salih. Daripada peluh belakangnya dijadikan Baitul Ma'mur, Kaabah, Baitul Muqaddas dan tapak-tapak masjid di seluruh dunia. Daripada peluh keningnya dijadikan sekalian umat Muhammad. Daripada peluh dua telinganya dijadikan roh Yahudi, Nasrani, Majusi dan sekalian orang mulhid dan munafik. Daripada peluh dua kakinya terjadi bumi dan segala isinya..."Sastera Melayu lama ini amat jelas terpengaruh dengan kaum sufi wahdat al-wujud yang mempercayai idea Nur Muhammad.
dalam Sastera Melayu Lama dan Kitab JawiSastera Melayu lama ada mengandungi kepercayaan kepada Nur Muhammad seperti yang terdapat dalam Hikayat Nur Muhammad. Antara lainberbunyi:
Inilah hikayat peri menyatakan Nur Muhammad Rasulullah s.a.w. Bermula maka tatkala itu semata-mataalam pun belum jadi, 'arasy dan kursi pun belum jadi, langit dan bumi pun belum jadi, darat dan laut pun belum jadi, lauh pun belum tersurat seperti sabda Nabi s.a.w kepada Adam yakni Adam antara tanah, dan seperti sabda Nabi s.a.w. ertinya pertama-tama dijadikan Allah Taala itu cahayaku. Maka ia pun sujud dengan firman Allah suruh sujud. Demikian firman Allah:"Sujudlah engkau lima puluh tahun lamanya." Telah sudah ia sujud maka firman Allah: "Hai kekasih-Ku Nur Muhammad." Maka bangkitlah ia Nur Muhammad itu dengan firman Allah Taala: "Hai Nur Muhammad ..."Dalam kitab ()pula berbunyi:"Telah datang pada hadith ... Allah jadikan satu pohon bernama Pohon Yaqin. Kemudian Allah jadikan Nur Muhammad daripada mutiaraputih yang amat pemalu, terletak dalam hijab rupanya seperti seekor burung merak. Di atas pohon itu ia mengucap tasbih selama tujuh puluh ribu tahun. Diletakkan di hadapan burung itu cermin malu. Burung itu pun melihatlah rupanya dalam cermin itu amat cantik lalu berpeluh enam titik yang menjadikan enam per-kara iaitu Abu Bakar, Omar, Othman, Ali, air mawar dan beras. Nur Muhammad pun sujud lima kali maka itulah asalnya sembah-yang lima waktu. Allah menilik sekali kepada Nur Muhammad yang amat pemalu ini hingga berpeluh-peluh. Dari peluh hidungnya terjadi malaikat, daripada peluh mukanya jadi 'arasy, kursi, lauh, qalam, matahari, bulan, hijab, binatang-binatang dan segala benda yang ada di langit. Daripada peluh dadanya dijadikan sekalian nabi dan rasul, ulama, orangmati syahid dan orang salih. Daripada peluh belakangnya dijadikan Baitul Ma'mur, Kaabah, Baitul Muqaddas dan tapak-tapak masjid di seluruh dunia. Daripada peluh keningnya dijadikan sekalian umat Muhammad. Daripada peluh dua telinganya dijadikan roh Yahudi, Nasrani, Majusi dan sekalian orang mulhid dan munafik. Daripada peluh dua kakinya terjadi bumi dan segala isinya..."Sastera Melayu lama ini amat jelas terpengaruh dengan kaum sufi wahdat al-wujud yang mempercayai idea Nur Muhammad.
rempit selampit- Jumlah posting : 109
Registration date : 2011-10-16
Re: Pembezaan dan Pengkamiran KONSEP Wahdat-al-wujud VS Nur Muhammad
Wahdatul Wujud
Wahdatul Wujud mempunyai pengertian secara awam yaitu; bersatunya Tuhan dengan manusia yang telah mencapai hakiki atau dipercaya telah suci. Pengertian sebenarnya adalah merupakan penggambaran bahwa Tuhan-lah yang menciptakan alam semesta beserta isinya. Allah adalah sang Khalik, Dia-lah yang telah menciptakan manusia, Dia-lah Tuhan dan kita adalah bayangannya. Dari pengertian yang hampir sama, terdapat pula kepercayaan selain wahdatul wujud. Yaitu Wahdatul Syuhud. Pengertiannya yaitu; Kita dan semuanya adalah bagian dari dzat Allah.
Jadi keduanya berpengertian, kita dapat bersatu dengan dzat Allah. Dalam penggambaran karya-karya suluk di jawa yang berisi mengkritik ajaran para wali sembilan, misalnya suluk karya Syekh Siti Jenar (contoh lainnya adalah serat gatholokoco, dinamakan serat karena penulis suluk ini, Gatholokoco berpendapat bahwa suluk lebih cenderung ke islam), manusia dianggap memiliki 20 sifat-sifat Allah. Contohnya di antaranya; dzat Allah terdapat pada diri kita, jadi kita tidak perlu salat karena dzat Allah sudah ada pada diri kita (Jawa: Islam Abangan). Hal-hal tersebut di atas dianggap sangat bertentangan dengan syariat islam menurut pengertian umum, dan Syekh Siti Jenar dihukum oleh para wali sembilan. (Sejarah Syekh Siti Jenar tidak terlalu jelas).
Wahdatul Wujud sebenarnya adalah suatu ilmu yang tidak disebarluaskan ke orang awam. Sekalipun demikian, para wali-lah yang mencetuskan hal tersebut. Karena sangat dikhawatirkan apabila ilmu wahdatul wujud disebarluaskan akan menimbulkan fitnah dan orang awam akan salah menerimanya. Wali yang mencetuskan tersebut contohnya adalah Al Hallaj dan Ibn Arabi. Meskipun demikian, para wali tersebut tidak pernah mengatakan dirinya adalah tuhan. Dan mereka tetap dikenal sebagai ulama alim.
Wahdatul Wujud mempunyai pengertian secara awam yaitu; bersatunya Tuhan dengan manusia yang telah mencapai hakiki atau dipercaya telah suci. Pengertian sebenarnya adalah merupakan penggambaran bahwa Tuhan-lah yang menciptakan alam semesta beserta isinya. Allah adalah sang Khalik, Dia-lah yang telah menciptakan manusia, Dia-lah Tuhan dan kita adalah bayangannya. Dari pengertian yang hampir sama, terdapat pula kepercayaan selain wahdatul wujud. Yaitu Wahdatul Syuhud. Pengertiannya yaitu; Kita dan semuanya adalah bagian dari dzat Allah.
Jadi keduanya berpengertian, kita dapat bersatu dengan dzat Allah. Dalam penggambaran karya-karya suluk di jawa yang berisi mengkritik ajaran para wali sembilan, misalnya suluk karya Syekh Siti Jenar (contoh lainnya adalah serat gatholokoco, dinamakan serat karena penulis suluk ini, Gatholokoco berpendapat bahwa suluk lebih cenderung ke islam), manusia dianggap memiliki 20 sifat-sifat Allah. Contohnya di antaranya; dzat Allah terdapat pada diri kita, jadi kita tidak perlu salat karena dzat Allah sudah ada pada diri kita (Jawa: Islam Abangan). Hal-hal tersebut di atas dianggap sangat bertentangan dengan syariat islam menurut pengertian umum, dan Syekh Siti Jenar dihukum oleh para wali sembilan. (Sejarah Syekh Siti Jenar tidak terlalu jelas).
Wahdatul Wujud sebenarnya adalah suatu ilmu yang tidak disebarluaskan ke orang awam. Sekalipun demikian, para wali-lah yang mencetuskan hal tersebut. Karena sangat dikhawatirkan apabila ilmu wahdatul wujud disebarluaskan akan menimbulkan fitnah dan orang awam akan salah menerimanya. Wali yang mencetuskan tersebut contohnya adalah Al Hallaj dan Ibn Arabi. Meskipun demikian, para wali tersebut tidak pernah mengatakan dirinya adalah tuhan. Dan mereka tetap dikenal sebagai ulama alim.
rempit selampit- Jumlah posting : 109
Registration date : 2011-10-16
Re: Pembezaan dan Pengkamiran KONSEP Wahdat-al-wujud VS Nur Muhammad
dapatlah kiranya... kedirian2 yg ada... membahas... pengertiannya ... mana yg timbul dulu nh? sama ker? berlainan ker? ape2 je lah....
rempit selampit- Jumlah posting : 109
Registration date : 2011-10-16
Re: Pembezaan dan Pengkamiran KONSEP Wahdat-al-wujud VS Nur Muhammad
Lebih Mudah Memahami Jika Kita tukarkan perkataan Nur Muhammad itu terus Kepada maknanya iaitu " Cahaya yang terpuji".
Nur=Cahaya
Muhammad=Yang terpuji.
Nur=Cahaya
Muhammad=Yang terpuji.
salik- Jumlah posting : 1366
Registration date : 2009-03-28
Re: Pembezaan dan Pengkamiran KONSEP Wahdat-al-wujud VS Nur Muhammad
ok gak tuh... cover hensem sket.....
rempit selampit- Jumlah posting : 109
Registration date : 2011-10-16
Re: Pembezaan dan Pengkamiran KONSEP Wahdat-al-wujud VS Nur Muhammad
Aitareya Upanishad
ketika awal tanpa awalan yg ada hanya Atman (zat semata) - satu-satunya. Tidak ada perkara lain yang aktif. Zat Mutlaq "berperasaan": 'Izinkan "AKU" sekarang mewujudkan dunia, maka terciptalah dunia. @ KUN FA YAKUN
Dunia = setiap yg mampu dicakupi indera. Kerana senikata "DUNIA" mencerminkan frekuensi2 yang berlatarkan imej2.. tafsiran sesetengah pihak???. Namun bertentangan dari segi dasar indera rasa, kerana imej2 hanyalah maya, teralir dari perasaan bersifat tanpa rupa dahulu, sekarang, akan datang (WAHDATUL ZAT - laisa kamislihi syaia)
Merpati Putih- Admin
- Jumlah posting : 2463
Registration date : 2008-08-08
Re: Pembezaan dan Pengkamiran KONSEP Wahdat-al-wujud VS Nur Muhammad
Keseluruhan ide2 kontroversi dikaitkan dengan penciptaan, sifat alam semesta, evolusi, tujuan bertuhan, dan sebagainya, adalah sia-sia. Pengupasan2 dangkal pasti tidak menghasilkan kebahagiaan manusia pada dasarnya. Individu2 yang cuba mengorek tentang perkara-perkara yang di luar daripada “diri” mereka, akan terus tercari2.... tanpa jalan penghujung.
Mereka seharusnya berusaha menelusuri kenal 'Siapakah kediriannya AKU? " Maka kebahagiaan.pasti menyunsuri... Dan beredarlah difalak kedirian, kerana matahari tidak sekali2 akan terbit tanpa dirimu.
Mereka seharusnya berusaha menelusuri kenal 'Siapakah kediriannya AKU? " Maka kebahagiaan.pasti menyunsuri... Dan beredarlah difalak kedirian, kerana matahari tidak sekali2 akan terbit tanpa dirimu.
Merpati Putih- Admin
- Jumlah posting : 2463
Registration date : 2008-08-08
Re: Pembezaan dan Pengkamiran KONSEP Wahdat-al-wujud VS Nur Muhammad
Individu2 yang cuba mengorek tentang perkara-perkara yang di luar daripada �diri� mereka,
akan terus tercari2.... tanpa jalan penghujung.
kerana matahari tidak sekali2 akan terbit tanpa diriku.
Segalanya Berasal dari diri , yang ianya adalah Alam tanpa Batasan .
Lautan tak Bertepi.
salik- Jumlah posting : 1366
Registration date : 2009-03-28
Re: Pembezaan dan Pengkamiran KONSEP Wahdat-al-wujud VS Nur Muhammad
Merpati Putih wrote:Keseluruhan ide2 kontroversi dikaitkan dengan penciptaan, sifat alam semesta, evolusi, tujuan bertuhan, dan sebagainya, adalah sia-sia. Pengupasan2 dangkal pasti tidak menghasilkan kebahagiaan manusia pada dasarnya. Individu2 yang cuba mengorek tentang perkara-perkara yang di luar daripada �diri� mereka, akan terus tercari2.... tanpa jalan penghujung.
Mereka seharusnya berusaha menelusuri kenal 'Siapakah kediriannya AKU? " Maka kebahagiaan.pasti menyunsuri... Dan beredarlah difalak kedirian, kerana matahari tidak sekali2 akan terbit tanpa dirimu.
kau dimana??? KAN KU CARIkan terasa hangatmu... lekas cairkanlah dinginku.....
tanpa cahaya.... mentari bukan siapa... siapa.....
tanpa cahaya.... rembulan pudar rupa....
tanpa cahaya.... pandangan ku kabur tak bermaya
tanpa cahaya.... cuma terang yg melata
pencaran terawal tulus dan suci.... DIVINE ALL KIND THAT MATTERS.... melintasi kegelapan menyusuri BENAK imajinasi...
tanpa khayal... cuma kesedaran diri... selebihnya aku tak hengat apa2.... kitaran ilusi umpama legam... REAKTOR MIMPI BELOM DIHIDUPKAN... Ontah? bin BerONtah jua......
rempit selampit- Jumlah posting : 109
Registration date : 2011-10-16
Re: Pembezaan dan Pengkamiran KONSEP Wahdat-al-wujud VS Nur Muhammad
Berkata2 manusia dengan >Diri >nya
Melihat manusia dengan >Diri >nya
Merasa manusia dengan >Diri >nya
Berkhayal manusia dengan >Diri >nya
Mendengar manusia dengan pendengaran >Diri >nya....
>Diri >nya sekilas "senikata" Tohan yang menumpang.. bak dedalu.. parasit
Dirinya pertama2 terimaginasi.. dan Dirinya terakhir melenyap tanpa kesan.
Tanpa Kediriannya siapalah tuhan, nur muhammad, dan apakah kosmos seisinya?.. cuma parasit2 dedalu, tanpa tempat hinggap.
Keseluruhan keberadaan berawal dan lenyap dengan sebatian kedirian.
Tidakkah ente2 perhatikan unggas2, haiwan2 melata, pohon2, batu batan.. mendiamkan diri tanpa membaca2 kitab2 buatan, pergi naik haji kemekah..? Apakah benda2 nih tak bertuhan? Kalo beruk tak bertuhan, bagaimana pula ia bisa melompat?
Merpati Putih- Admin
- Jumlah posting : 2463
Registration date : 2008-08-08
Re: Pembezaan dan Pengkamiran KONSEP Wahdat-al-wujud VS Nur Muhammad
Tidakkah ente2 perhatikan unggas2, haiwan2 melata, pohon2, batu batan.. mendiamkan diri tanpa membaca2 kitab2 buatan, pergi naik haji kemekah..? Apakah benda2 nih tak bertuhan? Kalo beruk tak bertuhan, bagaimana pula ia bisa melompat?
nasib baek lah mike2 nh sume KALAH CAKAP..... kalau tak dh lama dh mike2 nh naek mimbar kotbah kat manusia plak....
Berkata2 manusia dengan >Diri >nya
Melihat manusia dengan >Diri >nya
Merasa manusia dengan >Diri >nya
Berkhayal manusia dengan >Diri >nya
Mendengar manusia dengan pendengaran >Diri >nya....
>Diri >nya sekilas "senikata" Tohan yang menumpang.. bak dedalu.. parasit
Dirinya pertama2 terimaginasi.. dan Dirinya terakhir melenyap tanpa kesan.
Tanpa Kediriannya siapalah tuhan, nur muhammad, dan apakah kosmos seisinya?.. cuma parasit2 dedalu, tanpa tempat hinggap.
Keseluruhan keberadaan berawal dan lenyap dengan sebatian kedirian.
hurmmm... awal2 telah di telingkupkan.... what can i say... berdiri aje lah diatas tempurung bumi... sambil pegang bendera.... pegang jek takyah kibar... takde orang pun nk tgk....
rempit selampit- Jumlah posting : 109
Registration date : 2011-10-16
Re: Pembezaan dan Pengkamiran KONSEP Wahdat-al-wujud VS Nur Muhammad
Tidakkah ente2 perhatikan unggas2, haiwan2 melata, pohon2, batu batan.. mendiamkan diri tanpa membaca2 kitab2 buatan, pergi naik haji kemekah..? Apakah benda2 nih tak bertuhan? Kalo beruk tak bertuhan, bagaimana pula ia bisa melompat?
Yup, Berdiri Dengan Sendirinya ....Tanpa di Ganggu kekalutan...
Mereka dapat menjamah Rezeqi untuk Hidup,
Mereka tidak pernah ke sekolah sekolah tinggi,
Diantara mereka ada yang tahu menjaga kebersihan,
Menyangi Anak anak dan keluarga,
Walaupun mereka tidak pernah membaca kitab,
Keaslian kitab mereka terserlah,
Mereka tidak pernah membenci sesiapa,
Hanya apabila di ganggu , mereka sekadar mempertahankan Diri,
Tiada sesiapa mengajar mereka ilmu pertahanan,
Tetapi mereka tersedia dengan ilmu pertahanan,
Diantara mereka mengetahui untuk hidup rukun damai,
Membantu sesama mereka,
Malah mereka Mampu Hidup sendiri,
Walaupun tanpa pertolongan sesiapa,
Mereka Bertuhan,,,ya Mereka Bertuhan,
Malah .....Andai manusia menginginkan Bantuan mereka,
Diantara mereka akan sudi menghulurkan dengan rela atau terpaksa,
Diantara manusia menginginkan daging mereka,
Mereka menghulurkan Leher dengan rela,
Diantara mereka ada yang mempamirkan keindahan Diri mereka
Dengan warna warni yang kepelbagaian rupa,
Rerama berterbangan dengan tenang,
Bebungaan segar mekar,
Pepohon yang kehijauan,
Langit kebiruan , kegelapan dan menerang,
Awan menurunkan hujan,
Lautan Kebiruan dan kehijuan,
Mereka semuanya Bertuhan,
Mereka menerima firman demi firman,
Samaada mereka menyedari atau tiada menyedarinya.
Senentiasalah mereka Dengan Kedirian Mereka yang ada,
Dan Aku dengan kedirianku yang tersedia.
Maka meliputilah ia Segalanya
Sesekali Syair daaaa...
salik- Jumlah posting : 1366
Registration date : 2009-03-28
Re: Pembezaan dan Pengkamiran KONSEP Wahdat-al-wujud VS Nur Muhammad
Ada beza ker.... AKU....DIA....KAMU....???
berapa banyak kedirian yg ada???
salik salam kan ade 7 yang serupa.....
berapa banyak kedirian yg ada???
salik salam kan ade 7 yang serupa.....
rempit selampit- Jumlah posting : 109
Registration date : 2011-10-16
Re: Pembezaan dan Pengkamiran KONSEP Wahdat-al-wujud VS Nur Muhammad
DIRI...
Dari segi perkataan pun telah menterjemahkan hanya satu sahaja perkataan DIRI ya,,
Jika di Ubah salah satu hurufnya , maka diri tidak lagi bermaksud diri.
Melainkah jika di tambah ...Walau di tambahi yang bagaimana sekalipun, Dasarnya Tetap Diri
Ke-diri-an,
Men-diri-kan,
Diri-ku,
Diri-mu,
Di-Diri-kan
Dirinya.
Kelihatan Nya Perkataan Diri itu menyamarkan DIRI dengan kepelbagaian Penyamaran.
Dari segi perkataan pun telah menterjemahkan hanya satu sahaja perkataan DIRI ya,,
Jika di Ubah salah satu hurufnya , maka diri tidak lagi bermaksud diri.
Melainkah jika di tambah ...Walau di tambahi yang bagaimana sekalipun, Dasarnya Tetap Diri
Ke-diri-an,
Men-diri-kan,
Diri-ku,
Diri-mu,
Di-Diri-kan
Dirinya.
Kelihatan Nya Perkataan Diri itu menyamarkan DIRI dengan kepelbagaian Penyamaran.
salik- Jumlah posting : 1366
Registration date : 2009-03-28
Re: Pembezaan dan Pengkamiran KONSEP Wahdat-al-wujud VS Nur Muhammad
salik wrote:DIRI...
Dari segi perkataan pun telah menterjemahkan hanya satu sahaja perkataan DIRI ya,,
Jika di Ubah salah satu hurufnya , maka diri tidak lagi bermaksud diri.
Melainkah jika di tambah ...Walau di tambahi yang bagaimana sekalipun, Dasarnya Tetap Diri
Ke-diri-an,
Men-diri-kan,
Diri-ku,
Diri-mu,
Di-Diri-kan
Dirinya.
Kelihatan Nya Perkataan Diri itu menyamarkan DIRI dengan kepelbagaian Penyamaran.
biase la ...AL -hijab kekeliruan... sentiasa menyamarkan diri.... supaya tidak dikenali ramai....eh..eh.. memang tak ramai pun.... banyak kot.... perasaan jek semua tuh..... bru thrill sket kekekekek
dalam kalut ada peraturan...
peraturan mencipta kekalutan...
dimana pula kau BERDIRI wahai salik salam???
rempit selampit- Jumlah posting : 109
Registration date : 2011-10-16
Re: Pembezaan dan Pengkamiran KONSEP Wahdat-al-wujud VS Nur Muhammad
Segala transformasi diwujudkan Berdiri
Dan setiap yang berdiri ini, tidak lah kemana mana,
Kerana tempat yang dituju Adalah disini.
Dan setiap yang berdiri ini, tidak lah kemana mana,
Kerana tempat yang dituju Adalah disini.
salik- Jumlah posting : 1366
Registration date : 2009-03-28
Re: Pembezaan dan Pengkamiran KONSEP Wahdat-al-wujud VS Nur Muhammad
Malah mereka Mampu Hidup sendiri,
Walaupun tanpa pertolongan sesiapa,
Mereka Bertuhan,,,ya Mereka Bertuhan,
Mereka tak pernah jumpa
syaitan dan malaikat yang diberitakan olih haiwan manusia
Mereka tak pernah bercermin untuk kenal rupa fizikal
Mereka tak pernah menghina sesiapa
mereka cuma berbunuh2 atau berkelahi kerana tuntutan "alami @ naluri"
bukan kerana falasampah2 atau ugama2.
mereka tak ambil peduli
dia cantik, dia buruk
dia kaya, miskin, bodoh, pandai, berbudi, kafir, beriman.
spesis haiwan manusia cenderung berfelasampah.
mereka berkarya mencipta sampah sarap...
mereka berbicara tentang ugama, tuhan,, etika
namun, mereka sentiasa berbunuh2an, berperang2an
lihatlah perbalahan antara peminat2 berugama
syiah dan sunah, mazhab2, tariqat2
mazhab protestan dan katolik
brahman dan pariah...
sesungguhnya manusia bersangatanlah MENGONG. Bahkan mereka lebih baghal dari haiwan2 melata.
Merpati Putih- Admin
- Jumlah posting : 2463
Registration date : 2008-08-08
Re: Pembezaan dan Pengkamiran KONSEP Wahdat-al-wujud VS Nur Muhammad
lerrrrr.... jadik hewan la plak.... pandai berkata2 plak tuh.... kui...kui...kuiii
kotbahkan manusia plak tuh..... kekekekek mungkin nie le transformasinye... berbagai rupe berbagai bentuk....
pandangan... rupa2 bentuk2 bertukar2....
kalau dibezakan, mcm2 species yg kuar.... habitat yg macam2.... mungkin konsep WAHDAT nh, lebih kepada ape2 yg terbentuk.... rupa2, dan gaya2..
kotbahkan manusia plak tuh..... kekekekek mungkin nie le transformasinye... berbagai rupe berbagai bentuk....
pandangan... rupa2 bentuk2 bertukar2....
kalau dibezakan, mcm2 species yg kuar.... habitat yg macam2.... mungkin konsep WAHDAT nh, lebih kepada ape2 yg terbentuk.... rupa2, dan gaya2..
rempit selampit- Jumlah posting : 109
Registration date : 2011-10-16
Re: Pembezaan dan Pengkamiran KONSEP Wahdat-al-wujud VS Nur Muhammad
konsep @ dokrin Wahdat, satu gaya adunanan terjahan cacar merbau percaturan transformasi fikir.
Walu apapon, setiap zarah "rasa" masih ber-aurakan dimensi2 naluri insaniyah, berpaksikan dari infiniti tiada kepada infiniti ada. keTiadaan = keujudan tanpa batas.. yang tak mampu dikiaskan dengan ciri2 kesaksian.
Sebelum noktah awalan, tiada yang bersifat ya ato tidak, betul ato salah...
Berkalam cuma mendambakan kedirian ketika kebosanan memuncak
ape2 jer ler!!!
konsep WAHDAT nh, lebih kepada ape2 yg terbentuk.... rupa2, dan gaya2..
Merpati Putih- Admin
- Jumlah posting : 2463
Registration date : 2008-08-08
Merpati Putih- Admin
- Jumlah posting : 2463
Registration date : 2008-08-08
Re: Pembezaan dan Pengkamiran KONSEP Wahdat-al-wujud VS Nur Muhammad
Merpati Putih wrote:Malah mereka Mampu Hidup sendiri,
Walaupun tanpa pertolongan sesiapa,
Mereka Bertuhan,,,ya Mereka Bertuhan,
Mereka tak pernah jumpa
syaitan dan malaikat yang diberitakan olih haiwan manusia
Mereka tak pernah bercermin untuk kenal rupa fizikal
Mereka tak pernah menghina sesiapa
mereka cuma berbunuh2 atau berkelahi kerana tuntutan "alami @ naluri"
bukan kerana falasampah2 atau ugama2.
mereka tak ambil peduli
dia cantik, dia buruk
dia kaya, miskin, bodoh, pandai, berbudi, kafir, beriman.
spesis haiwan manusia cenderung berfelasampah.
mereka berkarya mencipta sampah sarap...
mereka berbicara tentang ugama, tuhan,, etika
namun, mereka sentiasa berbunuh2an, berperang2an
lihatlah perbalahan antara peminat2 berugama
syiah dan sunah, mazhab2, tariqat2
mazhab protestan dan katolik
brahman dan pariah...
Mari kita nengok!!! aduh
Amar- ma'ruf itu adalah seperti dinding yang mereng, lalu ada orang yang,. bermaksud meluruskannya. Maka hampirlah dinding itu jatuh di atas dirinya
salik- Jumlah posting : 1366
Registration date : 2009-03-28
Re: Pembezaan dan Pengkamiran KONSEP Wahdat-al-wujud VS Nur Muhammad
Dan tidak dari satu dzarrah (atom)pun di langit dan di bumi, melainkan mempunyai berbagai macam yang menjadi saksi bagi Allah Ta'ala dengan keesaan (wahdaniah)
Yaitu :
pengesaannya. Dan berbagai macam yang menjadi saksi bagi Khaliqnya dengan ke-qudus-an,
yaitu :
tasbihnya, Tetapi mereka itu tiada memahami tasbihnya itu
Karena mereka tiada bermusyafir dari kesempitan pendengaran dzahir, kelapangan luas pendengaran bathin.
Dan dari ketidak-lancaran lisan pengucapan, kepada kelancaran lisan keadaan (lisanulhal)
Jikalau mampulah tiap-tiap orang yang lemah, kepada perjalanan yang seperti ini,
niscaya tidaklah Nabi Sulaiman as. dikhususkan dengan memahami tuturan burung.
Dan sungguh tidaklah Nabi Musa. as, dikhususkan dengan mendengar firman (kalam) Allah Ta'ala yang wajib di-qudus-kan dari penyerupaan huruf dan suara
Dan siapa yang bermusyafir, untuk menyelidiki kesaksian-kesaksian ini,
dan baris-baris yang tertulis, dengan tulisan-tulisan ke-Tuhan-an (al-khuthut-al-ilahiyah)
di atas lembaran-benda-benda keras (al-ja-madat),
niscaya tidaklah lama perjalanannya itu dengan tubuh.
Tetapi ia menetap pada suatu tempat dan menyelesaikan hatinya untuk bersenang-senang dengan mendengar alunan-suara ucapan tasbih dari satu-persatu dzarrah (atom)
Maka tidak usahlah ia pulang pergi di sahara-sahara yang luas.
Dan ia mempunyai kekayaan di kerajaan langit.
Maka matahari, bulan dan bintang itu tunduk dengan perintah-Nya.
Dan matahari, bulan dan bintang itu, bermusyafir kepada penglihatan orang-orang yang mempunyai mata-hati (bashirah), beberapa kali dalam sebulan dan setahun.
Bahkan ia merangkak pada geraknya di atas waktu yang datang silih berganti
Yaitu :
pengesaannya. Dan berbagai macam yang menjadi saksi bagi Khaliqnya dengan ke-qudus-an,
yaitu :
tasbihnya, Tetapi mereka itu tiada memahami tasbihnya itu
Karena mereka tiada bermusyafir dari kesempitan pendengaran dzahir, kelapangan luas pendengaran bathin.
Dan dari ketidak-lancaran lisan pengucapan, kepada kelancaran lisan keadaan (lisanulhal)
Jikalau mampulah tiap-tiap orang yang lemah, kepada perjalanan yang seperti ini,
niscaya tidaklah Nabi Sulaiman as. dikhususkan dengan memahami tuturan burung.
Dan sungguh tidaklah Nabi Musa. as, dikhususkan dengan mendengar firman (kalam) Allah Ta'ala yang wajib di-qudus-kan dari penyerupaan huruf dan suara
Dan siapa yang bermusyafir, untuk menyelidiki kesaksian-kesaksian ini,
dan baris-baris yang tertulis, dengan tulisan-tulisan ke-Tuhan-an (al-khuthut-al-ilahiyah)
di atas lembaran-benda-benda keras (al-ja-madat),
niscaya tidaklah lama perjalanannya itu dengan tubuh.
Tetapi ia menetap pada suatu tempat dan menyelesaikan hatinya untuk bersenang-senang dengan mendengar alunan-suara ucapan tasbih dari satu-persatu dzarrah (atom)
Maka tidak usahlah ia pulang pergi di sahara-sahara yang luas.
Dan ia mempunyai kekayaan di kerajaan langit.
Maka matahari, bulan dan bintang itu tunduk dengan perintah-Nya.
Dan matahari, bulan dan bintang itu, bermusyafir kepada penglihatan orang-orang yang mempunyai mata-hati (bashirah), beberapa kali dalam sebulan dan setahun.
Bahkan ia merangkak pada geraknya di atas waktu yang datang silih berganti
Kutip Dari Ihya-AlGhazali
salik- Jumlah posting : 1366
Registration date : 2009-03-28
Re: Pembezaan dan Pengkamiran KONSEP Wahdat-al-wujud VS Nur Muhammad
dia tiup lagi dah...... kui...kui...kui....
ape yg si Ghazali tu cakap wahai tuan salik....
tolong terangkan la dengan bahasa sang salik....
supaya nyampai....
ape yg si Ghazali tu cakap wahai tuan salik....
tolong terangkan la dengan bahasa sang salik....
supaya nyampai....
rempit selampit- Jumlah posting : 109
Registration date : 2011-10-16
Re: Pembezaan dan Pengkamiran KONSEP Wahdat-al-wujud VS Nur Muhammad
entahlah...heheherempit selampit wrote:dia tiup lagi dah...... kui...kui...kui....
ape yg si Ghazali tu cakap wahai tuan salik....
tolong terangkan la dengan bahasa sang salik....
supaya nyampai....
salik- Jumlah posting : 1366
Registration date : 2009-03-28
Re: Pembezaan dan Pengkamiran KONSEP Wahdat-al-wujud VS Nur Muhammad
Mari kita nengok!!! aduh
Amar- ma'ruf itu adalah seperti dinding yang mereng, lalu ada orang yang,. bermaksud meluruskannya. Maka hampirlah dinding itu jatuh di atas dirinya
pemuka2 agama yg munafik!!!! nak tutup arrr tuh.... camner la nak berkembang.... mmemang suke sume orang jadik bodoh! dia orang nie la yang mencandukan agama.... tokan2 besar nh.....baca koran baca hadis..... baca kitab berlori2 pun tak paham jadiknya.... buat sampah jek tau.... yg herannye... ape yahudi buat/cipta diorang guna plak..... sengal wal bengal........
Amar- ma'ruf itu adalah seperti dinding yang mereng, lalu ada orang yang,. bermaksud meluruskannya. Maka hampirlah dinding itu jatuh di atas dirinya
pemuka2 agama yg munafik!!!! nak tutup arrr tuh.... camner la nak berkembang.... mmemang suke sume orang jadik bodoh! dia orang nie la yang mencandukan agama.... tokan2 besar nh.....baca koran baca hadis..... baca kitab berlori2 pun tak paham jadiknya.... buat sampah jek tau.... yg herannye... ape yahudi buat/cipta diorang guna plak..... sengal wal bengal........
rempit selampit- Jumlah posting : 109
Registration date : 2011-10-16
Page 1 of 3 • 1, 2, 3
Similar topics
» Wujud (kelibat keberadaan)
» Hantu atau khadam wujud ke?
» siapa muhammad?
» Menelusuri NUR MUHAMMAD
» 'KONSEP IKHLAS'
» Hantu atau khadam wujud ke?
» siapa muhammad?
» Menelusuri NUR MUHAMMAD
» 'KONSEP IKHLAS'
Page 1 of 3
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum